Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas IX SMP Ditinjau Dari Kemandirian Belajar Siswa
DOI:
https://doi.org/10.31949/educatio.v8i1.1981Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan pemecahan masalah matematis ditinjau dari kemandirian belajar siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu angket kemandirian belajar, tes kemampuan pemecahan masalah matematis, wawancara, dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah siswa kelas IX di salah satu SMP Negeri di Kabupaten Karawang yang terdiri dari 3 orang siswa yang mewakili setiap kategori kemandirian belajar tinggi, sedang, dan rendah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Siswa dengan kategori kemandirian belajar tinggi dapat menyelesaikan tes kemampuan pemecahan masalah matematis dengan baik dan memenuhi seluruh indikator pemecahan masalah. Siswa pada kategori ini menyukai pelajaran matematika dan sering belajar terlebih dahulu materi yang akan diajarkan serta sering berdiskusi dengan teman-temannya, 2) Siswa dengan kategori kemandirian belajar sedang dapat menyelesaikan tes kemampuan pemecahan masalah matematis cukup baik walaupun ada beberapa indikator yang belum terpenuhi dengan baik yaitu penyelesaian masalah dan pemeriksaan kembali. Siswa dengan kategori kemandirian sedang jarang berdiskusi dengan temannya serta kurang teliti dalam menyelesaikan soal dan tidak melakukan pemeriksaan kembali jawabannya sehingga jawabannya pun kurang tepat, 3) Siswa dengan kategori kemandirian belajar rendah belum mampu menyelesaikan tes kemampuan pemecahan masalah matematis dengan baik. Siswa pada kategori ini dapat memenuhi sedikit dari indikator penyelesaian masalah namun belum memenuhi indikator pemecahan masalah yang lainnya. Selain itu, siswa yang memiliki kemandirian belajar rendah, diketahui tidak menyukai matematika sehingga kurang percaya diri dalam menyelesaikan tes kemampuan pemecahan masalah.
Keywords:
Kemampuan Pemecahan Masalah, Kemandirian Belajar, MatematikaDownloads
References
Ditha, P. (2018). Penggunaan Media Komunikasi Bagi Remaja Perempuan dalam Pencarian Informasi Kesehatan. Jurnal Lontar, 6(1), 13–21.
Fariha, & Ramlah. (2021). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Berdasarkan Prosedur Polya. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 8(1), 101–109.
Fatimah, A. E. (2016). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Kemandirian Belajar Siswa SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan Melalui Pendekatan Differentiated Instruction. MES (Journal of Mathematics Education and Science), 2(1), 11–23. http://www.ainfo.inia.uy/digital/bitstream/item/7130/1/LUZARDO-BUIATRIA-2017.pdf
Firdaus, A. E., Pujiastuti, H., & S, C. A. H. F. (2020). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa. WILANGAN: Jurnal Inovasi Dan Riset Pendidikan Matematika, 1(4), 367–382. http://www.jurnal.untirta.ac.id/index.php/wilangan
Gunantara, Suarjana, & Riastini, N. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahahan Masalah Matematis Siswa Kelas V. Jurnal Mimbar PGSD Universitas Pendidikan Ganesha, 2(1), 146–156. https://doi.org/10.15294/kreano.v10i2.19671
Hidayat, W., & Sariningsih, R. (2018). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Adversity Quotient Siswa SMP Melalui Pembelajaran Open Ended. Jurnal JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika), 2(1), 109–118. https://doi.org/10.1016/S0962-8479(96)90008-8
Khoirunnisa, Azhar, E., & Jusra, H. (2018). Hubungan Kemandirian Belajar Dengan Kemampuan Representasi Matematis Siswa Di SMPN 18 Tangerang. Seminar Nasional Pendidikan Matematika 2018, 01, 182–190.
Laksana, A. P., & Hadijah, H. S. (2019). Kemandirian Belajar Sebagai Determinan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Manajemen Perkantoran, 4(1), 1–7. https://doi.org/10.17509/jpm.v4i1.14949
Mulyadi, M. (2011). Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif Serta Pemikiran Dasar Menggabungkannya [Quantitative and Qualitative Research and Basic Rationale to Combine Them]. Jurnal Studi Komunikasi Dan Media, 15(1), 128.
Nur, A. S., & Palobo, M. (2018). Profil Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Ditinjau dari Perbedaan Gaya Kognitif dan Gender. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 9(2), 139–148. http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/kreano%0AProfil
Putra, H. D., Thahiram, N. F., Ganiati, M., & Nuryana, D. (2018). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP pada Materi Bangun Ruang. JIPM (Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika), 6(2), 82–90.
Rahayu, I. F., & Aini, I. N. (2021). Analisis Kemandirian Belajar dalam Pembelajaran Matematika Pada Siswa SMP. Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, 4(4), 789–798. https://doi.org/10.22460/jpmi.v4i4.789-798
Sari, A. R., & Aripin, U. (2018). Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Bangun Datar Segiempat Ditinjau Dari Kemampuan Pemecahan Masalah Matematik Untuk Siswa Kelas VII. JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif), 1(6), 1135–1142. https://doi.org/10.22460/jpmi.v1i6.p1135-1142
Sulistyani, D., Roza, Y., & Maimunah. (2020). Hubungan Kemandirian Belajar dengan Kemampuan Pemecahan Masalah matematis. Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 67–76. http://ojs.uho.ac.id/index.php/jpm
Sumartini, T. S. (2016). Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa melalui Pembelajaran Berbasis Masalah. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 148–158. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v5i2.270
Sundayana, R. (2016). Kaitan antara Gaya Belajar, Kemandirian Belajar, dan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa SMP dalam Pelajaran Matematika. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 75–84. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v5i2.262
Suyoto. (2017). Upaya Meningkatkan Kemandirian Belajar Matematika dengan Menggunakan Model Pembelajaran Recipokal Teaching pada Siswa Kelas VIII B MTs Al Islam Jono Tahun Pelajaran 2016/2017.
Published
How to Cite
Issue
Section
License
An author who publishes in the Jurnal Educatio FKIP UNMA agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work