SOSIALISASI DAN EDUKASI DALAM RANGKA PENINGKATAN LITERASI KEUANGAN NON TUNAI
DOI:
https://doi.org/10.31949/jb.v3i4.3402Abstract
Abstrak : Kegiatan ini dilatar belakangi semakin banyaknya kasus kejahatan seperti perampokan, pencurian, uang palsu ditengah masyarakat dalam melakukukan transaksi keuangan. Oleh karena itu peneliti merasa perlu untuk melakukan sosilaisasi dan edukasi untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai transaksi non tunai. Sosialisasi ini juga sejalan dengan program pemerintah yang bertujuan untuk menciptakan system pembayaran yang aman, efisien dan lancar, yang pada gilirannya akan dapat mendorong system keuangan nasional bekerja secara efektif dan efisien. Sosialisasi ini dilakukan dalam bentuk workshop. Hasil kegiatan ini adalah adanya pemahaman peserta tentang cara penggunaan QRIS dan E Wallet (LinkAjA) dalam melakukan transaksi keuangan non tunai. Peserta juga mengetahui manfaat yang didapat dengan menggunakan QRIS dan E Wallet (LinkAja).
Kata Kunci : Uang Palsu, Transaksi Non Tunai, QRIS, LinkAja
Keywords:
Uang Palsu, QRIS, LinkAja, Transaksi Non TunaiDownloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Ade Fadillah FW Pospos

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
An author who publishes in the BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work