PERAN PENGADILAN AGAMA KOTA BANJAR SEBAGAI PENEGAK HUKUM DALAM PENANGANAN DAN PENANGGULANGAN PERCERAIAN

Authors

  • Eko Syukri Mulyadi Universitas Islam Syekh Yusuf

DOI:

https://doi.org/10.31949/jpl.v5i1.4423

Abstract

Sebelum sidang pengadilan, baik Pengadilan Negeri bagi non-Muslim atau Pengadilan Agama bagi Muslim, perceraian adalah proses dimana seorang pria dan seorang wanita sebagai suami istri melepaskan ikatan pernikahan. Sementara itu, pengertian pisah menurut ketentuan umum adalah batalnya perkawinan oleh pilihan penguasa yang ditunjuk atas permintaan salah satu majelis dalam perkawinan itu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari lebih lanjut tentang tantangan yang terkait dengan perceraian, serta penyebab utama dan tanggung jawab Pengadilan Agama Kota Banjar sebagai pelaksana kekuasaan kehakiman. Metodenya adalah sumber data primer berasal dari peraturan perundang-undangan, sumber data sekunder berasal dari buku dan literatur lainnya, dan sumber data berasal dari sumber, dokumen. Menurut temuan penelitian, salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya perceraian di Pengadilan Agama Kota Banjar adalah pertengkaran terus-menerus yang diikuti oleh faktor ekonomi.

Kata Kunci: Peran; Pengadilan Agama; Penanganan; Perceraian.

Keywords:

Role; Religious courts; Handling; Divorce

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Abstract Views : 309
Downloads Count: 355

Published

2023-04-28

How to Cite

Eko Syukri Mulyadi. 2023. “PERAN PENGADILAN AGAMA KOTA BANJAR SEBAGAI PENEGAK HUKUM DALAM PENANGANAN DAN PENANGGULANGAN PERCERAIAN”. Journal Presumption of Law 5 (1):60-72. https://doi.org/10.31949/jpl.v5i1.4423.

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.