PENINGKATKAN KETAHANAN DAN KEAMANAN PANGAN DIMASA PANDEMI COVID-19 DENGAN PENANAMAN HIDROPONIK DI DUKUNANYAR, GRESIK
DOI:
https://doi.org/10.31949/jb.v2i1.732Abstract
Masa pandemi COVID-19 telah berdampak serius bagi berbagai sektor seperti ekonomi, pendidikan hingga sektor pangan. Pangan merupakan kebutuhan pokok manusia yang penting untuk memenuhi gizi tubuh dan mempertahankan kelangsungan hidupnya. Ketahanan pangan pada masa pandemi ini cukup krisis, akibat terbatasnya produksi petani dan distribusi bahan pangan di masing-masing daerah. Keterbatasan ketersediaan pangan ini disebabkan adanya pembatasan sosial untuk meminimalisir peningkatan kasus COVID-19. Keamanan pangan perlu dipertimbangkan melalui penanaman, pemeliharaan, pemanenan, dan distribusi oleh pasar. Sebagian besar masyarakat di Desa Dukunanyar, Kabupaten Gresik adalah pedagang dan belum menerapkan keamanan pangan yang terlihat dari kondisi pasar yang kurang terawat. Meningkatkan ketahanan dan ketahanan pangan di Desa Dukunanyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, perlu diberikan konseling dan pelatihan. Kegiatan ini dilakukan dengan metode ceramah dan praktek lapangan. Pelatihan penanaman hidroponik sederhana merupakan cara yang tepat untuk memenuhi ketahanan pangan saat terjadi pandemi. Pemanfaatan produk tanaman hidroponik diubah menjadi produk sehat berupa jajanan pasar sehingga memberikan nilai ekonomis. Analisis statistik yang digunakan untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan pengetahuan responden adalah uji-t berpasangan dengan tingkat kepercayaan 5%. Tingkat pengetahuan dan keterampilan masyarakat meningkat secara signifikan dengan nilai p 0,000 setelah penyuluhan dan pelatihan tentang keamanan dan keamanan pangan. Pelatihan penanaman hidroponik sederhana merupakan cara yang tepat untuk memenuhi ketahanan pangan saat terjadi pandemi. Pemanfaatan produk tanaman hidroponik diubah menjadi produk sehat berupa jajanan pasar sehingga memberikan nilai ekonomis. Analisis statistik yang digunakan untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan pengetahuan responden adalah uji-t berpasangan dengan tingkat kepercayaan 5%. Tingkat pengetahuan dan keterampilan masyarakat meningkat secara signifikan dengan nilai p 0,000 setelah penyuluhan dan pelatihan tentang keamanan dan keamanan pangan. Pelatihan penanaman hidroponik sederhana merupakan cara yang tepat untuk memenuhi ketahanan pangan saat terjadi pandemi. Pemanfaatan produk tanaman hidroponik diubah menjadi produk sehat berupa jajanan pasar sehingga memberikan nilai ekonomis. Analisis statistik yang digunakan untuk mengetahui ada tidaknya peningkatan pengetahuan responden adalah uji-t berpasangan dengan tingkat kepercayaan 5%. Tingkat pengetahuan dan keterampilan masyarakat meningkat secara signifikan dengan nilai p 0,000 setelah penyuluhan dan pelatihan tentang keamanan dan keamanan pangan.
Keywords:
Pandemi, Ketahanan dan Keamanan Pangan, Pelatihan, HidroponikDownloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
An author who publishes in the BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work