Model Intervensi Praktik Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) Berbasis Pangan Lokal Baduta (6-24 Bulan) Di Kelurahan Oesapa Barat Wilayah Kerja Puskesmas Oesapa Kota Kupang
DOI:
https://doi.org/10.31949/jb.v6i1.12112Abstract
Stunting merupakan salah satu kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bawah lima Tahun), akibat kekurangan gizi secara kronis dan infeksi berulang terutama pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (1000 HPK). Permasalah utama oleh mitra adalah ibu baduta dan kader Posyandu Kelurahan Oesapa Barat, bahwa terdapat 269 balita dan 132 anak balita yang dinyatakan stunting. Dari 132 anak balita tersebut terdapat 40 anak baduta yang dinyatakan stunting.Semua ibu baduta yang anaknya beurmur 6-24 bulan dan kader posyandu sudah mendapat edukasi pemberian makan bayi dan anak (PMBA) berbasis pangan lokqal.
Metode Kegiatan ini merupakan pengabdian kepada masyarakat dengan skema kemitraan masyarakat dimana yang menjadi mitranya adalah orang tua baduta dan kader posyandu. Artinya Skema Program Kemitraan Masyarakat (PKM) adalah program PKM yang bermitra dengan masyarakat di bidang Kesehatan. Adapun tujuan khusus dalam penelitian ini adalah: Melakukan pengukuran antropometri baduta, mengetahui karakteristik social ekonomi keluarga baduta (4-24 bulan), meningkatkan pemahaman dan keterampilan ibu baduta dalam menyiapkan makanan untuk anak dengan konsep PMBA, Meningkatkan status gizi baduta
Hasil: Setelah dilakukan edukasi dan demo PMBA pengetahuan gizi ibu baduta mengalami peningkatan yakni rata-rata menjadi 59.3 dengan nilai terrendah 26.7 dan nilai tertinggi sebesar 90. Besarnya kenaikan nilai rata-rata skor pengetahuan gizi ibu sebesar 18.18 poin
Keywords:
Baduta, Stunting, PMBADownloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Agustina Setia, Juni Gressila L Sine, Asmulyati S Saleh, Tobianus Hasan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
An author who publishes in the BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat agrees to the following terms:
- Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- The author is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book) with the acknowledgment of its initial publication in this journal.
- The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work